Setelah bosku ambil jatah liburnya selama dua minggu, maka aku pun tidak mau kalah. Kali ini ada dua hari yang (sebenarnya) tidak kejepit. Tanggal merah ada di hari Rabu (14 Oktober 2015). Kamis dan Jumat sudah melambai-lambai menggoda hatiku untuk mengajukan cuti. Sabtu Minggu sudah pasti libur. Jadi kuputuskan untuk mengabulkan keinginan guna mengistirahatkan diri di rumah dari hari Rabu sampai Minggu.
Libur! Alangkah indahnya yang namanya harapan. Maunya sih libur panjang itu ya jalan-jalan kemana gitu. Ke Singapore kek, ke Malaysia kek. Minimal ya jalan-jalan ke mall kek. Tapi itulah. Karena liburnya berdasarkan rencana suka-suka sendiri saja, sementara anak-anak dan misua tetap berkegiatan seperti biasa, maka aku hanya bisa menikmati libur yang melelahkan. Sendirian.
Pas tanggal merah beneran, migrainku kambuh. Kata temen kantor itu hal biasa. Biasalah, tanggal tua! Hadeh.....kali ini emang serius. Dua hari berturut-turut kepalaku nyut-nyut. Tambal salonpas hot nggak mempan. Oles pakai Freshcare apalagi. Ujung-ujungnya ya minum obat. Padahal rencananya mau dipakai tiduran saja. Siapa tahu dengan bau bantal kepeningan kepala ini bisa ditunda. Ternyata toh hasilnya sama saja. Kepala tambah sakit karena kebanyakan tidur.
Terpaksa urusan setrika dan bersih-bersih kudelegasikan sama orang lain. Datang, bayar, pulang. Beres. Sementara itu untuk menghilangkan kepala nyut-nyut, aku mulai bergerilya di internet. Ngublek-ngublek blog yang sudah lama terbengkalai. Bongkar sana bongkar sini. Perbaiki ini perbaiki itu. Ganti ini ganti itu. Sepanjang hari seperti itu. Menyibukkan diri membuatku lupa dengan sakit kepala yang mendera. Alhasil blogku kembali sehat setelah berbulan-bulan serasa hidup segan mati tak mau.
Ah, ternyata nggak sia-sia juga liburan ini. 'Me Time'nya betul-betul terasa banget. Ternyata liburan tidak identik dengan harus kemana atau mau menghabiskan duit berapa. Liburan itu adalah melakukan sesuatu yang membuatmu bahagia. Dan bahagiaku adalah: dalam sekian hari menghabiskan waktu sendiri di rumah. Berpuas diri depan TV. Berpuas hati di dunia maya. That's my life.
