Martina Felesia

Sesuai dengan resolusi 2024 yang intinya ingin menjadi lebih baik dari hari sebelumnya, maka ada kebiasaan yang mau nggak mau juga harus ikut berubah.  Kalau tahun sebelumnya hobi nonton film seperti tidak kenal waktu, sekarang tetap dilanjutkan, tetapi dengan intensitas yang jauh berkurang.  Kalau biasanya hari-hari dihabiskan dengan leyehan depan Smart TV hanya untuk nonton film serial, sekarang cukup nonton film serial seminggu sekali.   Seminggu sekali kalau serialnya panjang berepisode-episode, dan berseason-season, ya bakal makan waktu lama juga. Nontonnya bisa dari pagi sampai petang nanti.  Lha piye, namanya film serial mana enak kalau cuman ditonton loncat-loncat alias nggak berurutan.  Harus urut dong.  Meskipun durasinya jadi sangat panjang tapi dijamin bakal memuaskan.  Yang penting itu kalau capek ya stop dulu.  Kalau dilanjutkan nonton bisa-bisa bukannya nonton, malah ganti ditonton😂

Bagiku bersenang-senang di hari libur itu perlu.  Seperti hari ini contohnya.  Pagi-pagi bangun tidur segera bergegas keluar rumah  hanya untuk mengecek bakalan hujan apa kagak.  Gayanya sudah macam pawang.  Setelah yakin nggak bakalan hujan dalam waktu dekat, segera bersiap-siap untuk olga.  Jangan lupa bawa air putih di botol kecil, hp dan earphone untuk penyemangat.  Dengerin lagu sambil jogging itu rasanya seperti sekumpulan tentara yang sedang latihan perang dan disorakin orang sepanjang jalan.  Penuh semangat yang berkobar-kobar.  Apalagi kalau lagunya lagu cadas.  Lha iya, mana bisa lagu cadas joggingnya pelan-pelan seperti kurang makan?  Ya pasti yang semangatlah!

O ya, lupa kalau hari ini hari raya imlek yang jatuhnya pas hari Sabtu.  Pantesan sekitar alun-alun utara dan museum Sonobudoyo sudah mulai ramai pengunjung.  Banyak orang terlihat duduk lesehan seputar gerobak-gerobak penjual soto.  Baunya ya Tuhan....semerbak rempah-rempah dan harumnya kuah membuat perut meronta-ronta.  Rasanya pengin ikut lesehan juga sambil makan soto😁

Berhasil menahan diri beberapa saat, akhirnya aku memutuskan mlipir ke Malioboro seperti biasa.  Lha....ternyata Malioboro juga tak kalah riuh.  Masih pagi dan sudah banyak yang selpa selpi sepanjang jalan.  Sebagian malah ada yang sedang sarapan sate kere berikut perlengkapannya.  Kalau nggak lihat jam, nggak percaya kalau masih jam setengah enam pagi.  Untunglah diriku ini tipe setia dan tidak mudah tergoda ya.  Pokoknya olga harus jalan terus sampai selesai.  Pantang pulang selagi nggak hujan.  Itu saja!

Pulang olga belok  ke depot kecil dekat jalan pulang yang menjual roti homemade.  Meskipun menurutku harganya termasuk mahal untuk ukuran kota Jogja, ya tetap tak beli wong akunya pengin.  Kuanggap saja harganya murah karena kalau bikin sendiri pasti butuh biaya lebih besar lagi.  Itu pun belum tentu jadi karena aku bukannya ahli membuat roti.  Sesudah sarapan buka laptop main sudoku bentar. Terus nyambi masak sat set untuk anak-anak.  Kali ini menunya ayam goreng tepung, sayur pockcoy rebus doang, tahu goreng dan  bumbu pecel.  Lumayanlah bisa untuk lauk sampai siang. Terus mandi dan lanjut nonton Netflix sampai sore nanti.

However, SELAMAT MERAYAKAN IMLEK bagi yang merayakan.  Semoga semua mahkluk berbahagia, termasuk saya dan anda 😍

Label:
0 Responses